Marisa, Rifda and Hendriani, Dwi and Chifdillah, Nino Adib PENGARUH MEDIA SOSIAL TIKTOK TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG HIV/AIDS DI SMAN 13 KOTA SAMARINDA. Jurusan Promosi Kesehatan, Poltekkes Kemenkes Kaltim.
![]() |
Text
SKRIPSI RIFDA MARISA.NEW_.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pendahuluan : Human Immunodeficiency Virus (HIV) & Acquired Immune Deficiency (AIDS) merupakan masalah kesehatan yang sudah mendunia, sampai saat ini belum ditemukan obatnya sehingga seseorang yang terkena penyakit tersebut dapat dikatakan tidak memiliki harapan hidup panjang. Usia Remaja merupakan kelompok yang paling rentan terhadap kasus ini. Berdasarkan data World Health Organization tahun 2022 kasus HIV di dunia tercatat sebanyak 39 juta kasus yang hidup dengan HIV dan 630.000 orang meninggal karena HIV. Menurut laporan perkembangan HIV AIDS dan Penyakit Menular Seksual (PIMS) tahun 2022 di Provinsi Kalimantan Timur terdata sebanyak 14.980 orang dites HIV dan ditemukan sebanyak 234 ODHA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media sosial tiktok terhadap pengetahuan dan sikap remaja tentang HIV/AIDS di SMAN 13 Samarinda. Metode : Rancangan Penelitian ini adalah pre ekperimen, desain penelitian yang digunakan one group pretest-posttest design, populasi adalah siswa kelas XI SMAN 13 Samarinda sebanyak 105 orang. Cara pengambilan sampel menggunakan teknik sampel proportional random sampling atau sampel acak. Analisis data menggunakan uji wilcoxon.Target luaran penelitian berupa publikasi artikel jurnal penelitian terakreditasi nasional. Hasil: Terdapat peningkatan jumlah responden antara pretest dan posttest yang memiliki pengetahuan baik dari 14 bertambah menjadi 71. Skor sikap responden juga meningkat dari 36 bertambah menjadi 83 orang. Secara statistik, hasil uji Wilcoxon pada variabel pengetahuan adalah p=0.000, selanjutnya pada sikap p=0.000 yang berarti terdapat pengaruh penggunaan media sosial TikTok terhadap pengetahuan dan sikap remaja tentang HIV/AIDS di SMAN 13 Kota Samarinda. Kesimpulan dan Saran : Pada penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden, yaitu pada karakteristik umur adalah 16 tahun sebanyak 93 orang, karakteristik jenis kelamin pada perempuan sebanyak 77 orang sedangkan laki-laki sebanyak 28 orang dan karakteristik pada paparan informasi yang tidak pernah terpapar sebanyak 79 orang. Diharapkan bagi para siswa dapat menjaga kesehatan dan menjauhi perilaku yang tidak bertanggung jawab serta memanfaatkan media sosial khususnya TikTok sebagai media edukasi yang mampu menambah pengetahuan tentang kesehatan. Kata Kunci : Edukasi, HIV/AIDS, TikTok, Pengetahuan, Sikap.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | admin perpustakaan poltekkes kaltim |
Date Deposited: | 21 Mar 2025 00:22 |
Last Modified: | 21 Mar 2025 00:22 |
URI: | http://repository.poltekkes-kaltim.ac.id/id/eprint/2766 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |