GAMBARAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN BPJS TENTANG MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUANGAN RAWAT INAP KELAS III RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA

Safitri, Ade Irma (2019) GAMBARAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN BPJS TENTANG MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUANGAN RAWAT INAP KELAS III RSUD ABDUL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA. Skripsi D-IV Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Kaltim.

[img]
Preview
Text
MANUSCRIPT ADEIR FIX.pdf - Published Version

Download (367kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Skripsi Ade Irma Safitri Repository.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Pendahuluan : Pada pelayanan kesehatan dirumah sakit kepuasan pasien merupakan salah satu indikator mutu pelayanan kesehatan, Salah satu konsumen pengguna jasa pelayanan kesehatan adalah peserta Badan Penyelenggara Jaminanan Sosial (BPJS) dan banyak pasien pengguna BPJS yang merasa kurang puas dengan pelayanan yang di berikan rumah sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat kepuasan pasien BPJS tentang mutu pelayanan keperawatan pada RSUD A.W.Sjahranie Samarinda. Metode : Jenis penelitian deskriptif non analitik menggunakan desain survei deskriptif. Variabel dalam penelitian ini ialah tingkat kepuasan pasien BPJS kelas III tentang mutu pelayanan keperawatan. Populasi berjumlah 292 orang yang tersebar dari 7 unit pelayanan. Sampel sebanyak 71 orang menggunakan teknik non probability sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Waktu penelitian selama 5 hari pada bulan Mei tahun 2019 di RSUD A.W.Sjahranie Samarinda. Hasil : kepuasan pasien terhadap bukti fisik (tangible ) adalah 71,8% menyatakan Puas, 9,9% sangat puas.Terhadap kehandalan ( Reliability ) adalah 98,6% menyatakan sangat puas dan 1,4% Puas. Terhadap ketanggapan (Ressponsiveness ) adalah 45,1% menyatakan kurang puas, 14,1% puas. Terhadap jsminan kepastian ( Asurance ) adalah 54,9%menyatakan kurang puas dan 9,9% puas. Terhadap empati ( Empathy) adalah 66,2% menytakan kurang puas, 8,5% puas. Kesimpulan : secara keseluruhan tingkat kepuasan pasien BPJS tentang mutu pelayanan keperawatan Sangat Puas 41,98 %, Puas 21.14 %, Kurang Puas 37,18 %. Saran : Diharapkan pihak rumah sakit dapat memfasilitasi dalam melakukan upaya peningkatan mutu pelayanan keperawatan dengan melakukan evaluasi dimensi mutu pelayanan secara berkesinambungan yang mencakup mutu tangibles, reliability, responsivenes, assurance dan empaty sehingga kebijakan perbaikan mutu pelayanan lebih tepat sasaran. Dari beberapa dimensi mutu pelayanan keperawatan dimensi Empatilah yang patut mendapat perhatian lebih dari perawat mengingat terdapat 66,2% responden yang menyatakan kurang puas. Kata kunci : Tingkat Kepuasan , Pasien BPJS, Mutu Pelayanan Keperawatan.

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: admin perpustakaan poltekkes kaltim
Date Deposited: 15 Jul 2019 01:31
Last Modified: 08 Jun 2020 01:08
URI: http://repository.poltekkes-kaltim.ac.id/id/eprint/176

Actions (login required)

View Item View Item