ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN APPENDISITIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT DI RSUD dr. KANUJOSO DJATIWIBOWO KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2024

Aulia, Wulan (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN APPENDISITIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT DI RSUD dr. KANUJOSO DJATIWIBOWO KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2024. Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur.

[img] Text
KTI_Aulia Wulan Kirono.pdf

Download (6MB)

Abstract

Pendahuluan : Berdasarkan WHO menunjukkan 7% dari populasi penduduk dunia menderita appendisitis. Pada tahun 2018 di Amerika Serikat berjumlah sebanyak 739.177 orang, diinggris sekitar 40.000 orang, diindonesia berjumlah sekitar 7% dari jumlah penduduk di Indonesia atau sekitar 179.000 orang. Insiden appendisitis di Indonesia menempati ke 39 di dunia, sedangkan apendisitis berada di peringkat 48 sebagai penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian di Indonesia. Di balikpapan tepatnya di RSUD dr. Kanujoso Djatiwibowo dari data rekam medis ruang perawatan kemuning pada tahun 2023 terdapat 79 kasus yang terdiagnosa Appendisitis. Tujuan penelitian ini peneliti mampu melaksanakan Asuhan Keperawatan Pada Pasien Appendisitis dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut. Metode : Metode penelitian studi kasus dengan pendekatan Asuhan Keperawatan yang meliputi Pengkajian, Diagnosa, Intervensi, Implementasi dan Evaluasi Keperawatan dengan mengambil satu kasus pasien dengan Appendisitis di RSUD dr. Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan selama 3 hari perawatan. Pengambilan data dengan wawancara, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang dan instrumen pengumpulan data menggunakan format Pengkajian Keperawatan sesuai ketentuan yang berlaku di Prodi Keperawatan kampus Poltekkes Kemenkes Kaltim. Hasil : Hasil dari diagnosa yang muncul pada klien diantaranya tingkat nyeri menurun, termoregulasi membaik, mobilitas fisik meningkat, pemulihan pascabedah meningkat dan tingkat infeksi membaik. Kesimpulan dan Saran : Dapat disimpulkan tingkat nyeri menurun dengan menerapkan tehnik relaksasi genggam jari, termoregulasi membaik dengan pemberian kompres dingin, mobilitas fisik meningkat dengan mobilitas bertahap, integritas kulit meningkat dengan memonitor secara berkala luka pasca operasi, tingkat infeksi membaik dengan menerapkan tehnik aseptic pada luka insisi pasca apendiktomi. Saran peneliti pada pasien apendisitis yang mengalami nyeri untuk menerapkan tehnik relaksasi genggam jari yang sederhana, mudah dan terbukti efektif menurunkan nyeri dengan memberikan sensasi rileks pada pasien nyeri apendisitis. Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, Appendisitis

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: kubaci kubaci Barus
Date Deposited: 10 Sep 2024 02:26
Last Modified: 10 Sep 2024 02:26
URI: http://repository.poltekkes-kaltim.ac.id/id/eprint/2654

Actions (login required)

View Item View Item